Sabtu, 25 Oktober 2008

Misteri Lantai 3 Sebuah Bank

Saya dapat job ngajar di sebuah Bank di Pontianak dengan dua orang yang merupakan senior saya di kampus. Training bahasa inggris yang khusus diperuntukkan untuk karyawan bank tersebut di bagi jadi dua kelas. Satu kelas di lantai 4 dan satunya lagi di lantai 5. Ruang yang dipake buat belajar di lantai 4 adalah ruang meeting. Nah, berhubung karena itu adalah ruang meeting, jadi saya, dua orang senior saya (kak Lisa dan Bang Fahri), dan Mr. Dani (si bos) hendak menggunakan ruang yang di lantai 4 tersebut untuk meeting persiapan materi ngajar minggu depannya.

Kita berempat dari lantai dasar menggunakan lift ke lantai 4…Pas udah di lift, kita gak sengaja ketemu dengan manajer HRD disitu dan lift pun bergerak menuju lantai 4. Tapi, sebelum sampai di tujuan, tuh lift berhenti di lantai 3, pintu lift terbuka…tapi tak seorang pun menunggu disana atau berdiri disana…Trus bos saya, Mr. Dani bilang kayak gini

Mr.Dani: “ Kalo kita naik lift, pasti berhenti di lantai 3 dulu…padahal gak ada siapa-siap disana.”

Saya: “oooooo…..(ber-oo panjang karena saya menganggap hal itu mungkin sering terjadi dengan lift di kota-kota besar)

Manajer HRD: iya…soalnya kan ada penunggunya di lantai 3. Siapa ya namanya…ee..Zubaidah atau Zulaifah…lupa juga saya…(nada suara sang manajer serius banget)

Saya, Kak Lisa, Bang Fahri: Hah, jadi benar2 ada ya..kiraian tadi bohongan.”

Mr. Dani: “gak tadi saya emang iseng-iseng ngomong kayak gitu, eh gak taunya beneran ada.”

Wah horor dink! Ceritanya serem-serem basah gitu. Membuat bulu kuduk menggelinding.
Karena cerita misterius ini, membuat saya, kak Lisa dan Bang Fahri puny ide untuk buat film. Kalo ada cerita horor judulnya Lantai 13, kan terlalu ketinggian tuh. Nah kita mo buat versi lantai yang rendahnya dikit..Lantai 3…Mungkin adegannya kayak gini:

Scene 1: orang-orang pada nunggu lift buat naik ke lantai 4 atau lima misalnya…
Scene 2: Lift pun terbuka…orang-orang masuk pencet tombol lantai 4
Scene 3: Lift bergerak menuju lantai 4
Scene: dan tiba-tiba, lift berhenti di lantai 3
Scene4: Pintu lift terbuka
Scene5: Suasana di lantai 3 kosong…gak ada siapa-siapa, hening…..misterius…..horor….
Scene 6: pintu lift menutup dan kembali menuju lantai 4

Dan film pun usai…Yihaaiiii…brilian sekaleee idenya. Kalo benar-benar dibikin film ni dengan ide kayak gini, wah pasti laku keras nih film. Laku karena dikritik habis-habisan saking jelek dan gak jelasnya ide cerita…ha..3x…Bahkan orang idiot sekalipun bakalan ogah nonton ni film.
Tapi karena cerita sang manajer tentang lantai 3, saya agak sedikit parno kalo naik lift lagi kesana..hiiii…seyeem (baca:serem). Siapa pun nama mbak-mbak yang nunggu lantai 3 tersebut, please jangan goda-goda kita ya mbak….

Tidak ada komentar:

zwani.com myspace graphic comments This blog is owned byKupunya blog....about complicated posting and writing of something...